Going for snow..

Januari 29-30.. 2012...
Pergi ke Hachi kita kogen..
hasilnya..

panorama pegunungan hachi kita

narseezz

Canon 5D mark ii 70 megapixel..

Judulnya sangat mencengangkan bukan?
hehe..
Silahkan nilai sendiri..

Hasil kompres untuk keperluan blog..

crop 100%

ini adalah hasil photostiching dari 8 gambar..
equipment yang dipake : Canon EOS 5D mark ii, Canon EF 24-105 F4 L USM, Velbon Carmagne 530

bisa diliat detail yang ada sangat mengejutkan.. hasil crop 100% terhadap gambar asli .(hasil stiching)

foto hasil stiching punya resolusi 13988x5029 dan kalau dihitung sama dengan 70345652 atau 70 megapixel..

ps:
Dikarenakan ga ada image hosting yang bisa nerima file foto asli (ukuran gambar JPG 10.5mp BMP 350mp) makanya gambar saya kompres jadi cuman 81kb..

Mainan baru..!! Mark iv

Belanja terooss.. sampe mampooss.. hehe..
sedikit gawat memang kelamaan disini..
karena ga banyak yang bisa dilakuin selain "mengautiskandiri"..
jadinya shopping deh.. hehe..
nih dia mainan baru ku..

tampak berdiri

i hope the picture tells all the story..

ps: its used equipment..

Nyoba Canon EF 100mm 1:2.8 Macro..

Entah kenapa akhir2 ini pengen banget beli yang namanya lensa makro..
Baca referensi kesana kemari malah bikin tambah pengen beli..
Daripada frustasi, akhirnya saya putuskan untuk minjem lensa Makro punya tetangga..
Hasilnya..

High key gagal.. hehe

My new weapon

Low key alakadarnya..

Overall, lensa Canon EF 100mm memang tajam dan punya build quality yang bagus..
Bodynya aja metal.. mantaf digenggam.. dan ini prime lens.. artinya less chroma di gambar..

Love this lens..

Belajar Photoshop..

Photoshop adalah sebuah program yang paling banyak di pakai olah para photographer untuk melakukan post processing pada gambar yang sudah mereka ambil. Atau pun oleh para penghuni dunia maya.
Saat ini saya coba juga untuk mencoba memperlajari Photoshop sedikit dari sisi Photography..
Yaaa... meski terlihat masih kasar, tapi saya coba untuk terus memperbaiki nya..
Dan ini beberapa hasilnya..

Narsis cuy...

HDR of Akashi Kakyo Bridge

Yang pertama adalah gambar editan yang pada umumnya dilakukan sama seniman2 dunia maya..
Menjadikan seperti itu memang tidak terlalu sulit..
Tapi hasilnya sangat menyenangkan untuk dilihat..

Dan untuk gambar yang kedua, Itu mungkin cuma terlihat seperti foto biasa pada umumnya.. Dan mungkin yang pertama melihat akan bilang bahwa ini hanya di edit warna nya saja..
Tapi tidak.. itu adalah HDR (high dynamic range) artinya menurut kata2 dari saya adalah mempersempit kekuatan intensitas cahaya yang ada pada semua objek yang ada didalam foto sehingga hasilnya akan sama dengan apa yang bisa kita lihat oleh mata kita.
Kenapa harus HDR?
Dynamic Range mata kita atau kemampuan mata kita melihat objek dengan cahaya yang berbeda sangat tinggi. Contohnya foto diatas..
Kalo kita lihat langsung, ga ada masalah dengan cahaya terang dan bayangan. tapi ketika kita ambil objek tersebut dalam kamera, apa yang kita lihat gak akan seperti apa yang kita ambil oleh kamera. Karena Dynamic Range dari kamera sangat rendah. Nah.. oleh sebab itu, Diciptakan lah HDR..
Untuk lebih lengkapnya nanti saya bahas di blog berikutnya.

Akashi Kakyo Bridge mentah..

Bisa kita lihat di foto yang ada di atas, ketika kamera berusaha menangkap detail yang ada di daerah bangunan yang ada bayangannya, itu membuat cahaya dari daerah yang terang jadi Over Exposed.

Project Clip pertama nih..

Semenjak sering banget liat Youtube.. Saya jadi tertarik sama yang namanya Videography..
hehe.. dan dengan sangat kebetulan teman2 disini pada punya DSLR yang udah support HD video..
Mulai deh menjalankan project kecil2an..
Dengan peratalan yang seadanya dan cahayapun seadanya alias ga ada cahaya tambahan selain available light, mulai lah mengumpulkan bahan project..
Dengan penuh kegigihan nyari program editing video yang paling reliable untuk editing HD video..
Dan setelah sebulan penuh perjuangan arkhirnya..
Jadilah sebuah video sederhana berdurasi 5 menit.. hehe..
Enjoy

Mainan baru..!! Mark iii

Di suatu hari yang cukup dingin di bulan desember, saya memutuskan untuk jalan jalan menyusuri shopping street Sannomiya. Dengan menggunakan sepeda lipat Southern Port, saya gowes perlahan melewati toko2 disana satu persatu. Banyak sekali hal yang bisa kita temui disana. Hingga sampai suatu tempat yang sangat mengambil perhatian saya..
Saya melihat ada sebuah toko dengan gambar aperture blade di depannya.. Dengan tulisan, Camera Naniwa..
Oke dan saya pun memutuskan untuk melihat kedalam toko tersebut.

Cape nih nyerita kayak gitu, hehe..
Langsung aja deh, toko ini berada di lantai dua, jadi untuk masuk ke dalam toko kita harus naik tangga. Pada salah satu anak tangga yang saya lewati teretulis, "used equipment".. what..?
Dan setelah saya masuk ternyata benar.. selain ada beberapa kamera baru, 98 persen peralatan kamera yang dijual adalah barang bekas.. ya barang bekas dengan bermacam2 kondisi nya..
Dari mulai kamera rangefinder, slr, medium format, large format, digital.. semua ada..
Oke saya mulai perncarian, dan apa yang saya temukan..

Canon Canonet QL19

Canon Canonet QL19.. langka cuy, kamera dari tahun 1965 (selengkapnya)

Kamera ini dijual seharga 20800 yen pada saat diluncurkan. Dan saya mendapatkan nya dengan harga 1050 yen dengan kondisi yang sangat luar bisa.. body mulus tanpa scratch dan lenca tanpa jamur.. Saya pun heran, kamera dengan usia 45 tahun, namun dengan kondisi seperti ini..
Dan sekarang menjadi milik saya.. hehe..
Selain kamera Jepang yang dijual disana, ada juga Leica (jerman) yang di jual. Dan tentunya dengan harga yang masih "hebat"..
Keluar dari Camera Naniwa, saya membawa jinjingan putih berisi camera Canon Canonet QL19 dan juga Canon EOS 5D Mark ii (???? kok ..?) hehe..

Oh iya ini saya kasih detail tentang Camera Naniwa Semoga bisa membantu.